Spesialis Curas Dibekuk di SPBU Narmada, Puluhan HP Disikat dalam 3 Hari

Mataram, NTB — Aksi cepat Tim Puma Jatanras Polda NTB menghentikan pelarian IL (36), residivis asal Kabupaten Sumbawa, yang dalam tiga hari berturut-turut menyikat puluhan telepon seluler di berbagai wilayah Pulau Lombok. Polisi mengamankan pelaku beserta sekitar 21 unit HP berbagai merek sebagai barang bukti, Kamis (06/11/2025).

Kasus ini disampaikan Direktur Reskrimum Polda NTB Kombes Pol. Syarif Hidayat, S.I.K., melalui Kasubdit 3 Ditreskrimum AKBP Catur Erwin Setiawan, S.I.K. “Pelaku sudah dua kali ditangkap dalam kasus serupa. Kali ini kami amankan bersama 21 barang bukti, ” ujar Catur.

Baca juga: Sorotan Bank Dunia, Produktivitas BUMN Indonesia Tertinggal

Modus: Ikuti Mobil, Sambar HP Saat Sopir Lengah

Baca juga: Polsek Brang Rea Laksanakan Patroli Rutin, Wujudkan Kamtibmas Kondusif

Berdasarkan penyelidikan, IL beraksi sejak Senin (03/11/2025) hingga Rabu (05/11/2025) di Kota Mataram, Lombok Barat, Lombok Tengah, dan Lombok Timur. Ia membuntuti kendaraan—mobil pribadi hingga truk angkutan—lalu bergerak saat pengemudi berhenti di lokasi tertentu seperti musala atau tepi jalan.

“Pelaku merupakan spesialis curas dengan modus membuntuti kendaraan. Begitu mobil berhenti, ia langsung membuka pintu dan mengambil HP yang terlihat, ” jelas Catur.

Baca juga: Dua WN China Ditolak Masuk RI Usai Curi Uang Penumpang Pesawat

Terbongkar dari Laporan Korban

Aksi IL terendus setelah seorang korban kehilangan HP saat memarkir mobil di wilayah Aikmel, Lombok Timur. Laporan itu ditindaklanjuti Tim Puma dengan rangkaian penyelidikan hingga pelaku terlacak. IL akhirnya ditangkap saat tertidur kelelahan di area SPBU Narmada.

Baca juga: APSyFI Desak Menkeu Selamatkan Industri Tekstil dari Impor Ilegal

“Saat diamankan, pelaku sempat melawan dan berusaha kabur sehingga petugas melakukan tindakan tegas dan terukur, ” kata Catur.

Baca juga: PWNU DKI Tuntut Trans7 Tayangkan Minta Maaf Prime Time 7 Hari

Pengembangan dan Imbauan

Polisi masih mendalami apakah IL beraksi seorang diri atau bagian dari jaringan. “Kami kembangkan untuk memastikan ada tidaknya keterlibatan pelaku lain, ” tegasnya.

Masyarakat di Pulau Lombok yang kehilangan HP khususnya hilang diatas kendaraannya pada rentang Senin–Rabu minggu ini diimbau mendatangi Polda NTB untuk mencocokkan dengan barang bukti yang diamankan.

Polda NTB mengapresiasi laporan cepat warga dan mengingatkan pengendara agar tidak meninggalkan gawai maupun barang berharga di tempat terlihat saat kendaraan diparkir, meski hanya sebentar.(Adb)